Berharaplahlah hanya kepada ALLAH

Berharaplah hanya kepada Allah, karena percayalah ketika kau berharap pada manusia tidak ada yang kau dapatkan kecuali kekecewaan...

memang sulit untuk bisa berharap sepenuhnya pada Allah, tapi percaya dan yakinlah bahwa memang Allahlah satu-satunya dzat tempat kita bersandar. karena Dialah yang paling mengetahui atas segala kebutuhan kita.

mungkin kita semua pernah merasakan berharap pada manusia (sekalipun pada keluarga dan sahabat kita), namun dalam perjalanannya sering sekali kita merasa kecewa pada mereka. wajar..bahkan sangat wajar...karena kita salah menyandarkan harapan kita,,karena kita berharap pada makhluk..

tapi cobalah kita mulai untuk berharap, menyandarkan diri, menyerahkan semuanya pada Allah,,pasti dan yakinlah kita tidak akan pernah kecewa. karena Allah selalu memiliki cara untuk memenuhi kebutuhan kita. rencana Allah selalu indah,,jika kita mau memahaminya, jika kita mau merenungkannya dan senantiasa memetik ibrah dari setiap keputusan yang Dia berikan untuk kita...

sebuah refleksi...

Aku meminta kepada Allah setangkai bunga segar, Allah beri aku kaktus berduri,

Aku meminta kepada Allah binatang mungil cantik, allah beri aku ulat berbulu,

Aku sedih, kecewa,protes,,mengapa Allah tidak adil padaku

Namun kemudian..

kaktus itu berbunga indah, bahkan sangat indah,,

dan ulat itupun tumbuh dan menjadi kupu-kupu yang cantik,,

itulah jalan Allah indah pada waktunya,,

kadang kita sedih, kecewa,,tapi jauh di atas segalanya Allah sedang merajut yang terbaik untuk kehidupan kita

Saudaraku... ingatlah...!!!

“Ada dua buah nikmat yang kebanyakan orang terperdaya karenanya; yaitu kesehatan dan waktu luang.”(HR. Bukhari )

Demi masa. Sesungguhnya semua orang benar-benar berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman, beramal salih, saling menasehati dalam menetapi kebenaran dan saling menasehati dalam menetapi kesabaran.” (QS. al-’Ashr: 1-3)

Jadilah engkau di dunia seperti layaknya orang yang asing atau orang yang sedang melakukan perjalanan jauh.” (HR. Bukhari )

Manfaatkanlah lima perkara sebelum datang yang lima:
1. Masa mudamu sebelum masa tuamu,
2. masa sehatmu sebelum sakitmu,
3. masa kayamu sebelum miskinmu,
4. waktu luangmu sebelum sibukmu, dan
5. hidupmu sebelum matimu.”
(HR. al-Hakim dari Ibnu Abbas radhiyallahuanhuma)

Sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah sekedar kesenangan sementara, dan sesungguhnya akherat itulah negeri tempat tinggal yang sebenarnya.” (QS. Ghafir: 39)